KUBU RAYA, borneopost.id – Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan menyambangi delapan orang kafilah Kabupaten Kubu Raya yang mewakili kafilah Provinsi Kalimantan Barat di ajang MTQ XXVIII Nasional Tahun 2020 di Kota Padang, Sumatra Barat, Sabtu (14/11).
Kedatangan Muda Mahendrawan bersama Ketua Tim Penggerak PKK Rosalina Muda ke penginapan kafilah di Hotel Padang, Kota Padang, itu untuk memberikan dukungan langsung. Selain menyemangati, ia juga memantau kondisi kafilah. Sekaligus menyerahkan uang tali asih kepada delapan orang anggota kafilah.
“Kita mengiringi untuk menyemangati. Selain itu yang terpenting kehadiran ini untuk memberikan keyakinan bahwa semua punya harapan. Kita yakin anak-anak ini unggul selama menjaga kekuatan fokusnya,” ucapnya.
Muda mengatakan, kehadirannya adalah bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap kiprah anak-anak Kubu Raya. Terlebih yang tengah berlaga di ajang berskala nasional, di mana kafilah Kubu Raya dipercaya ikut memperkuat kafilah Provinsi Kalimantan Barat.
“Supaya anak-anak ini semakin merasa bahwa kita pemerintah daerah selalu hadir,” sebutnya. Ia menambahkan, kehadirannya juga untuk menyerahkan langsung uang tali asih masing-masing anggota kafilah. Hal itu dinilainya sangat penting sebab dapat mengangkat moral sekaligus membangun kegembiraan.
“Salah satu tujuan kita hadir dan menyampaikan langsung uang tali asih juga untuk memberikan kebahagiaan. Di mana kebahagiaan ini sangat penting untuk meningkatkan imunitas tubuh. Khususnya di tengah masa pandemi saat ini. Karena imunitas itu bukan hanya urusan fisik tapi juga psikis,” tuturnya.
Dirinya mengaku optimistis kafilah Kubu Raya akan mampu berkontribusi meraih prestasi untuk Kalimantan Barat. Dengan begitu diharapkan juga akan menyemangati anak-anak muda lainnya di Kubu Raya dan Kalimantan Barat.
“Kita selalu yakin dengan kemampuan yang dimiliki dan ingin membuktikan slogan ‘dari Kubu Raya untuk Indonesia’. Tidak hanya jago kandang,” pungkasnya.
Kafilah Kubu Raya di MTQ XXVIII Nasional terdiri atas delapan orang. Yakni Rahmawati di cabang tilawah golongan tartil anak-anak putri; M. Raihan Jamil di cabang tilawah golongan remaja putra; dan Siti Khodijah di cabang tilawah golongan qiraah mujawwad putri. Kemudian Khairunnisa di cabang tilawah golongan qiraah muratal remaja putri; Azizah di cabang khat naskah putri; dan Nanang Qosim di cabang fahil Quran beregu putra tahfiz. Selanjutnya Saidi di cabang syarhil Quran beregu putra dan Khullatun Nabella di cabang tahfiz 30 juz putri. (rio)
Komentar