Kelenteng Fuk Tet Chi Mulai Dibangun, Jadi Simbol Persatuan Umat di Sekadau

Editor: yati author photo

Peletakan batu pertama pembangunan Kelenteng Fuk Tet Chi.
Sekadau Kalbar, Borneopost.id – Bupati Sekadau, Aron menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Kelenteng Fuk Tet Chi yang berlokasi di Jalan Irian, Sekadau, Selasa (30/9/2025).


Ketua Yayasan Ingat Budi Leluhur Sekadau, Edy Chandra menyampaikan bahwa pembangunan kelenteng ini tidak hanya difungsikan sebagai tempat ibadah, melainkan juga sebagai pusat keagamaan, kebudayaan, dan sosial bagi masyarakat.

“Nilai-nilai keagamaan dapat terus dilestarikan kepada generasi berikutnya. Kami mengajak masyarakat untuk bergotong royong dan aktif berpartisipasi dalam menyukseskan pembangunan ini. Kelenteng Fuk Tet Chi diharapkan menjadi simbol persatuan dan kerukunan umat beragama,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) Provinsi Kalimantan Barat, Rudi Leonard, menekankan bahwa batu pertama yang diletakkan hari ini menjadi simbol dan pondasi cinta kasih yang menopang spiritual umat Khonghucu di Sekadau.

“Kelenteng Fuk Tet Chi bukan hanya milik umat Khonghucu, tetapi juga untuk masyarakat luas. Nantinya kelenteng ini bisa menjadi ruang dialog antar umat beragama, tempat berbagi nilai universal, sekaligus mempererat persaudaraan lintas agama,” ungkapnya.

Bupati Sekadau, Aron, dalam sambutannya menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sekadau mendukung penuh pembangunan kelenteng tersebut. Menurutnya, keberadaan Kelenteng Fuk Tet Chi akan memberikan kontribusi positif tidak hanya dalam aspek keagamaan, tetapi juga pengembangan budaya dan pendidikan.

“Tugas kami ke depan adalah bagaimana membangun Sekadau dengan lebih baik. Pembangunan ini tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan harus bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat. Mari kita bersatu untuk mengembangkan pembangunan di Kabupaten Sekadau,” pungkasnya. (Ip)
Share:
Komentar

Berita Terkini