GKII Wilayah I Kalimantan Barat Gelar Pelatihan Sosial dan Tanggap Bencana

Editor: Redaksi author photo

Pelatihan Sosial dan Tanggap Bencana Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII)  Wilayah I Kalimantan Barat. Foto:yati
Sekadau Kalbar, Borneopost.id - Bupati Sekadau, Aron, menghadiri serta membuka kegiatan Pelatihan Sosial dan Tanggap Bencana Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Wilayah I Kalimantan Barat dengan tema, Pelayanan Sosial Kemanusiaan yang berdampak secara Holistik bagi Kemuliaan Allah. Kegiatan dilaksanakan di Gereja GKII Tiberias Sekadau. Jumat (7/10/2022).

Laporan ketua panitia pelaksana, Jefray Raja Tugam mengatakan, kegiatan tersebut merupakan tindaklanjut dari salah satu program Depsos/Yayasan Kemah Peduli Indonesia (YKPI).

"Adapun tema dari Kegiatan pelatihan ini yaitu Pelayanan Sosial-Kemanusiaan yang berdampak secara holistik bagi kemuliaan Allah. Tentunya diharapkan agar dengan tema ini dapat memperteguh semangat warga GKII dalam mewujudkan Gereja yang bertumbuh dan bertambah kesegala arah dan berdampak secara holistik dalam rangka melaksanakan Amanat Agung Yesus Kristus," kata Jefray Raja Tugam.

"Kegiatan ini juga diselenggarakan untuk memberikan informasi pengetahuan, wawasan, dan memberikan pembekalan atau ketrampilan tentang pedoman penanganan bencana alam dan juga tema-tema lain yang relevan, seperti  lingkungan hidup, sinergitas gereja dan pemerintah dalam pembangunan," tambahnya.

Pada Kesempatan tersebut,
Ketua wilayah I Gereja Kemah Injil Indonesia Kalimantan Barat, Pdt. Karles Ronny Esra mengatakan, kegiatan Pelatihan Sosial dan Tanggap Bencana ini merupakan bukti bahwa Gereja Kemah Injil Indonesia berkomitmen untuk berdampak dan memberikan pelayanan secara holistik yang mencakup aspek spiritualitas dan sosial kepada jemaat dan masyarakat pada umumnya.

"Maka dari itu melalui kegiatan ini, saya mengajak kita semua khususnya GKII Wilayah I Kalimantan Barat untuk menjadi Gereja yang peduli kepada sesama dan Gereja yang terus mengembangkan Diakonia dengan mendorong warga jemaat yang berkelebihan maupun berkecukupan secara finansial/materil, untuk menolong warga jemaat yang berkekurangan," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Sekadau, Aron juga mengapresiasi dan menyambut baik atas terlaksananya kegiatan Pelatihan Sosial dan Tanggap Bencana oleh Lembaga Gereja, khususnya kepada Gereja Kemah Injil Indonesia.

"Tentunya ini merupakan salah satu bukti nyata bahwa Gereja dan Pemerintah senantiasa membangun sinergisitas yang sangat baik dalam pembangunan masyarakat secara holistik, khususnya dalam hal Pelayanan Sosial-Kemanusiaan dan Penanganan Tanggap Bencana," kata Aron.

"Terkait dengan pelatihan penanganan Tanggap Bencana yang diselenggarakan saat ini, pemerintah sangat menyambut baik dan akan selalu mendukung kegiatan yang bersangkutan dengan persoalan Bencana6 karena bagaimanapun bencana adalah musibah yang tidak pernah kita harapkan dan tidak dapat kita ketahui dengan pasti kapan dan dimana akan terjadinya," tambahnya.

"Dan tentunya kegiatan seperti ini adalah upaya preventif yang sangat tepat dilakukan karena dapat melibatkan semua warga gereja dan nantinya melalui kegiatan pelatihan ini akan dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan tentang berbagai hal tentang informasi, pencegahan, dan penanganan bencana," pungkasnya. (yati)

Share:
Komentar

Berita Terkini